INDAH YANG TIDAK SETIA
laut adalah kekasihku
tenang, dalam, menghanyutkan
namun hasratnya kadang berubah
menjadi garang dan menghempas karang
kekasihku adalah angin
berhembus sepoi-sepoi di sela-sela rambut
membisikkan percik-percik semangat
untuk tidak pernah mundur
walau jika mengamuk,
kau tak akan suka melihat topan badai
gunung juga kekasihku
tegar membiru berdiri sendiri
tak pernah merasa takut
tapi marahnya adalah neraka
lahar dan lava menghalau jiwa
juga jangan lupakan kekasihku hujan
titik-titik air yang sempurna
membasahi tanah dan mengusir debu
disertai guntur dan guruh
yang bertubi-tubi menghantam langit
dan memekakkan telinga
namun, yang paling kupuja adalah senja
yang singkat namun penuh makna
pernahkah kau dongak langit sore?
30 menitnya yang membuatku haru
entah dari mana semburat nila yang sendu
menyelingi jingga-jingga sekilau emas
indah.... walau tidak mampir setiap hari
dan sebentar menghampiri
jiwaku terbang ke angkasa
ragaku terkulai merindu sukma
mungkin yang indah memang tidak pernah setia
c)RDS,15feb2k4, langit di kala malam
for you who really fools
Legolas Green Leave
dunia, dalam kaca mata hijau
0 Comments:
Post a Comment
<< Home